Beef steak merupakan salah satu makanan 'westren' yang cukup populer, kegemaran orang menyantap beraneka jenis olahan berbahan baku daging sapi mungkin juga menjadi salah satu alasannya. Makanan ini memang berkembang diseluruh belahan dunia, tak terkecuali di Indonesia. Dimana makanan ini memiliki banyak variasi bumbu ataupun saus yang digunakan, mengikuti selera masyarakat setempat. Pada haketkatnya memang dalam pengolahnya, makanan ini termasuk fleksibel dapat di aplikasikan dengan berbagai jenis bumbu.
Steak adalah sebuah irisan daging tebal yang diolah dengan proses dipanggang ataupun dibakar. Pada awal sejarahnya, nama 'steak' berasal dari bahasa Skandinavia yaitu 'steik' pada pertengahan abad ke-15. Kemudian disebut juga dengan 'stickna' dalam dialek bahasa Ingris Tengah. Asal usul makanan ini perkama kali diperkenalkan oleh tentara Ingris pada Perancis pasca perang waterloo. Hidangan ini biasanya terbuat dari sekerat daging seberat 100 g - 400 g ditambahkan saus dan sedikit minyak, kemudian di-grill. Pengolahannya cukup berbeda dengan cara membuat iga barbecue, dimana biasanya daging diolah dengan diberikan jarak terhadap sumber panas. Kemudian untuk panganan ini biasanya daging di proses dengan langsung terhadap sumber panas itulah yang dimaksud dengan teknik grill.
Hidangan ini pada umumnya terdapat jenis daging yang digunakan. Mungkin kamu sudah cukup familiar dengan istilah seperti Sirloin, Tendorloin, T-bone hingga Rib. Untuk nama-nama dari jenis daging sapi tersebut, saya akan mencoba memberikan gambaran singkat.
1. Pertama, sirlon adalah daging yang berasal bagian belakang, biasanya daging bagian ini lebih
keras dari daging lainnya. Harganya pun biasanya lebih murah, jika dibandingan dengan daging
jenis bagian lainnya.
2. Setelah itu, Tenderloin adalah berasal dari loin, daging bertekstur lembut ini berada didepan sirlon
dan dibelakang tulang rusuk (rib).
3. Lalu, T-bone adalah seperti namanya daging ini memiliki tulang berbentuk huruf T dan
disekitarnya dilapisi oleh daging di kedua sisinya.
4. Terakhir, Rib adalah daging yang berasal dari sekitar tulang rusuk. Biasanya jenis ini dihidangkan
bersama tulang rusuk, jika dihidangkan tanpa tulang rusuk maka namanya berubah menjadi 'Rib
Eye Steak'.
Dewasa ini, sudah banyak bermunculan restoran ternama ataupun hotel pada kota-kota besar yang menyediakan menu hidangan ini. Tak dipungkiri memang, karena besarnya animo masyarakat Indonesia yang gemar menyantap makanan ini, hal tersebut menjadi peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Namun untuk dapat menyantapnya, kamu biasanya akan ditawarkan dengan dua pilihan daging seperti import atau lokal. Ya, memang biasanya restoran-restoran tersebut menyediakan dua varian jenis daging tersebut. Masing-masing pun mempunyai harga yang berbeda, jika untuk daging imort biasanya dibandrol dengan harga yang lebih mahal dibandingkan dengan lokal. Hal tersebut beralasan karena biasanya daging import mempunyai kualitas lebih dibandingkan dengan lokal. Konon biasanya ternak sapi disana diberikan makanan rumput yang berbeda sehingga kualitasnya sangat terjaga.
Cara membuat beef steak, dalam pembuatannya sebutulnya tidaklah sulit bahkan terkesan simple. Dimana kamu hanya cukup lumuri bumbu pada daging, kemudian panggang selama beberapa menit hingga matang. Namun perlu kamu ketahui, biasanya tingkat ke matangan pada steak itu berbeda-beda yaitu Well Done, Medium dan Rare. Saya akan mencoba menjelaskannya secara singkat.
1. Well Done, merupakan tingkat kematangan yang sesungguhnya. Warna daging berbah menjadi
kecokelatan dengan tekstur keras, dikarenakan kandungan air dalam daging banyak yang telah
menguap.
2. Medium, merupakan tingkat kematangan yang sedang. Warna daging masih berwarna kemerahan
pada bagian tengahnya.
3. Rare, merupakan tingkat kematangan yang diproses secara sebentar saja. Sehingga warna daging
pun masih kemerahan. Biasanya cukup banyak orang yaang gemar dengan tingkat kematangan ini,
karena rasa gurih dan manis daging masih sangat terasa. Sehingga menghasilkan cita rasa yang
khas nan unik.
Beef steak saus lada hitam, membuat olahan ini dengan varian rasa saus lada hitam sebetulnya cukup mudah. Resep bumbu beef steak saus lada hitam yang digunakan adalah bumbu yang pada umumnya, kamu sering gunakan. Tak ada teknik khusus ataupun bumbu rahasia dalam pengolahannya. Saat ini, setelah kamu mengetahui asal usul dan mendapat gambaran tentang serba serbi olahan ini. Bagaimana, tertarik untuk mencoba membuatnya dirumah? simaklah dalam konten artikel saya kali ini.
Pada sore hari ini, saya mencoba mengulas secara detail perihal resep bumbu cepat cara mudah membuat beef steak saus lada hitam. Dalam prosesnya nanti, saya mengkhususkan untuk pembuatan 5 porsi. Semoga apa yang nantinya disampaikan, dapat berguna dan membantu bagi kamu yang ingin mencoba membuatnya dirumah.
Bahan perlu disiapkan
- Daging sapi tanpa lemak 250 g, potong 5 bagian tebal 1 1/2 cm
Bumbu yang diperlukan
- Margarin 3 sendok makan
- Kecap manis 100 ml
- Kecap inggris 1 sendok makan
- Gula pasir 1/2 sendok teh
- Jahe 1 1/2 sendok makan, parut
- Bawang putih 3 siung, parut
- Merica hitam bubuk 1/2 sendok teh
Pelengkap yang direbus
- Kentang 1 buah, belah menjadi 5 bagian
- Wotel 1 buah, iris tipis
- Buncis 3 buah, potong pendek
Cara membuat
- Pertama lumuri daging dengan bumbu. Kemudian diamkan selama 1 jam, agar bumbu resap.
- Panggang daging hingga matang, dengan tingkat kematangan sesuai yang kamu inginkan.
- Sajikan bersama kentang, wortel dan buncis.
Cukup mudah bukan? ya, dalam pengolahannya seperti yang telah diungkapkan bahwa cara buat beef steak tergolong simple. Dimana cukup memberikan bumbu saus lada hitam pada daging, kemudian panggang selama beberapa menit. Maka akan menghasilkan cita rasa yang diinginkan. Mungkin karena alasan itulah, yang membuat hidangan ini kian populer ditengah masyarakat.
Bila sebelumnya kamu diharuskan membeli terlebih dahulu sebelum menyantapnya. Tak ada salahnya mencoba sesuatu yang berbeda dan baru. Dengan mencoba membuatnya dan menghidangkan pada seluruh anggota keluarga tercinta. Akan terasa lebih spesial bukan? terlebih kamu pun dapat berbangga hati dapat menyajikan menu baru dalam varian makanan sehari-hari. Jika mungkin kamu sudah sedikit merasa bosan dengan olahan berbahan daging sapi umumnya, tak ada salahnya mencoba mengolahnya dengan cara seperti ini ataupun contoh lainnya kamu juga bisa membuat beef teriyaki.
Demikianlah ulasan saya kali ini perihal resep bumbu cepat cara mudah membuat beef steak lada hitam. Semoga apa yang telah disampaikan dapat bermanfaat dan dijadikan referensi bagi kamu, tentang berbagai resep aneka makanan rumahan bercita rasa lezat nan bergizi dan selamat mencobanya dirumah.